Revolusinusantara.com Tubaba Dalam rangka meriahkan Hari Ulang Tahun Kampung Bujung Dewa yang Ke-20 tahun tepatnya pada hari Minggu 19 Mai 2024 kepalo Tiyuh /Kepala kampung menyampai kan yang diwakili oleh Sekretaris Kampung Bapak, Edi Yanto.
Dengan menabuh Gong 3 kali acara jaran kepang atau kuda lumping pada hari ulang tahun di mulai digelar oleh Ketua pimpinan Kuda lumping Turonggo Wahyu Bodoyo, Tiyuh Bujung Dewa Kecamatan Pagar Dewa Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Dalam sambutannya kepalo Tiyuh Bujung Dewa Sapri yang di sampaikan oleh sekretaris Tiyuh Bujung Dewa, bersyukur dan berterimakasih atas partisipasi semua warga masyarakat yang telah ikut serta mensukseskan acara Hari Ulang Tahun Tiyuh Bujung Dewa sampai berjalan sukses sampai hari ini.
” Alhamdulillah dulillah acara rangkaian demi rangkai acara HUT Tiyuh Bujung Dewa yang kita cintai ini, sudah berjalan dengan baik dan lancar, semua ini atas kerja sama kita semua, baik warga mau pun pemerintah aparatur Tiyuh Bujung Dewa.
Dengan berjalannya dan sukses nya kegiatan ini saya atas mewakili bapak kepalo Tiyuh Bujung Dewa bapak Sapri mengucapkan selamat ulang tahun Tiyuh Bujung Dewa yang ke 20 tahun di tahun 2024, semoga bertambahnya usia Tiyuh kita bisa lebih maju lagi dari saat ini kedepannya,” Ungkapnya.
Dan sekali lagi saya ucapkan banyak terimakasih atas kerja sama semua pihak yang telah ikut serta mensukseskan jalannya dari semua rangkai acara peringatan HUT Tiyuh Bujung Dewa saya hanya dapat berterimakasih, semoga kita semua selalu sehat dan salam lindungan Allah.
Untuk selanjutnya mari kita semua berkarya untuk memajukan Tiyuh Bujung Dewa yang kita cintai ini, karena Tampa bantuan semua warga, kami sebagai aparatur Tiyuh atau pemerintah tidak bisa berbuat banyak, karena sesungguhnya kemajuan Tiyuh ini ada pada kita semua ,” Pungkasnya.
Turut hadir Kepalo Tiyuh Bujung Dewa yang di wakili oleh sekretaris Tiyuh Bujung Dewa Edi Yanto, dan seluruh aparatur Tiyuh Bujung Dewa Babin Kamtipmas, Tiyuh Bujung Dewa Bapak Arus Munandar, anggota pemain Kuda Lumping Turunggo Wahyu Budoyo dan warga masyarakat setempat.
Relis dan wartawan Zulkifli.
